OKTAVIANUS, OKTAVIANUS IGLESI HALI KOTEN (2024) TINJAUAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK RAWAT JALAN DENGAN MODEL ISSM DI RUMAH SAKIT DAERAH IDAMAN BANJARBARU. [Tugas Akhir]
Text
Cover.pdf Download (31kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (12kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (135kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (451kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (439kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (383kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB) |
|
Text
JURNAL.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB) |
Abstract
Rekam medis elektronik pelayanan rawat jalan dapat membuat proses pelayanan menjadi lebih cepat prosesnya namun terdapat kendala yang ditemui pada faktor kemudahan pengguna dan pada faktor teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi rekam medis elektronik rawat jalan di Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru. Jenis penelitian ini menggunakan mix method atau penelitian kuantitatif didukung kualitatif dengan sampel sebanyak 51 orang, sedangkan subjek terdiri dari Kepala Instalasi Rekam Medis, Kepala Instalasi Rawat Jalan, dan Kepala Instalasi SIMRS. Instrumen penelitian menggunakan pedoman kuesioner dan pedoman wawancara, teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan wawancara, analisis data menggunakan analisis univariat dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Hasil kuesioner dan wawancara yang didapat, faktor teknologi berjalan optimal (80,40%) namun masih ada kendala jaringan. Faktor SDM mampu kendali sistem (78,43%), namun terdapat keterbatasan SDM mengatasi kendala. Faktor organisasi, mendukung kendali sistem (70,59%), namun masih ada kendala SOP dan pelatihan terencana yang belum ada. Faktor kemudahan penggunaan, sistem memudahkan (62,75%), namun masih ada kendala dalam mengoperasikan sistem. Faktor kebermanfaatan, sistem bermanfaat (84,31%), namun masih ada kendala sinkronisasi ekspetasi dan realita sistem dan faktor net benefits sistem efektif (70,59%),namun masih ada kendala pemerataan update sistem. Kesimpulannya implementasi rekam medis elektronik rawat jalan di Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru masih terdapat kendala pada faktor teknologi, SDM, organisasi, persepsi kemudahan penggunaan, persepsi kebermanfaatan dan persepsi net benefits. Kata Kunci: Implementasi, Model ISSM, Rekam Medis Elektronik
Item Type: | Tugas Akhir |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | D3 Perekam dan Informasi Kesehatan |
Depositing User: | Administrator SHB |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 02:04 |
Last Modified: | 22 Jan 2025 02:04 |
URI: | http://repository.stikeshb.ac.id/id/eprint/731 |
Actions (login required)
View Item |