AYU, ANNISA FITRIANI (2021) GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN NILAI BTO DI RUMAH SAKIT ISLAM BANJARMASIN PADA TAHUN 2020. [Tugas Akhir]

	Text AYU ANNISA FITRIANI abstrak.pdf Download (84kB)
	Text AYU ANNISA FITRIANI_JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB)
	Text AYU ANNISA FITRIANI_PROPOSAL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text AYU ANNISA FITRIANI_KTI.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Nilai BTO merupakan salah satu indikator Rawat Inap. BTO (Bed Turn Over) adalah angka yang menunjukkan beberapa kali satu tempat tidur dipakai oleh pasien dalam periode tertentu. Berdasarkan hasil studi pendahuluan nilai BTO Rumah Sakit Islam Banjarmasin pada tahun 2019 didapat sebesar 83,0 Kali mengindikasikan bahwa nilai BTO Rumah Sakit Islam Banjarmasin tahun 2019 melebihi nilai standar Permenkes yaitu 40-50 Kali/tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang berhubungan dengan nilai BTO di Rumah Sakit Islam Banjarmasin tahun 2020. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang didukung kualitatif. Subjek penelitian ini adalah informan utama yaitu Petugas Rekam Medis bagian Sensus Harian Rawat Inap dan informan triangulasi yaitu Kepala Instalasi Rekam Medis dan Petugas Rekam Medis bagian Statistik dan Pelaporan. Instrumen penelitian ini menggunakan pedoman observasi dan pedoman wawancara. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik analisis univariat untuk pendekatan kuantitatif dan pengumpulan data, reduksi data, display data, dan conclusion drawing/verification untuk pendeketan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai BTO Rumah Sakit Islam Banjarmasin tahun 2020 sebesar 69,6 Kali dengan 114 buah tempat tidur dan 7934 pasien keluar tidak sesuai dengan standar Depkes tahun 2005 yang seharusnya bernilai 40-50 Kali. Jumlah pasien keluar kategori Pulang Paksa/APS sebesar 2,68% sudah sesuai dengan standar Permenkes RI nomor 129 tahun 2008 yaitu bernilai <5%. Jumlah pasien keluar meninggal >48 Jam sebesar 1,70% tidak sesuai dengan standar Permenkes RI nomor 129 tahun 2008 karena bernilai >0,24%.

Actions (login required)

View Item