JULIETA ANGELINA, CHRISTIN MAPPE (2023) PENGARUH PROPORSI PUREE UBI JALAR KUNING (Ipomoea batatas L.) DAN TEPUNG TERIGU TERHADAP KANDUNGAN SERAT KASAR DAN TINGKAT KESUKAAN PANCAKE SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN UNTUK MENCEGAH OBESITAS PADA REMAJA. [Tugas Akhir]
Text
ABSTRAK.pdf Download (155kB) |
|
Text
JURNAL PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (551kB) |
|
Text
PROPOSAL PENELITIAN JULIETA ANGELINA 19S10303.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI JULIETA ANGELINA 19S10303.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Perubahan gaya hidup dan pola makan pada remaja dapat menimbulkan ketidakseimbangan asupan zat gizi dan menjadi salah satu faktor timbulnya obesitas. Salah satu upaya mencegah terjadinya obesitas pada remaja adalah mengonsumsi makanan tinggi serat. Selain sumber kebutuhan energi, ubi jalar kuning memiliki kandungan serat tinggi dibandingkan dengan umbi lainnya dan dapat dijadikan alternatif bahan utama pancake. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan serat kasar dan tingkat kesukaan (warna, aroma, tekstur dan rasa) pancake ubi jalar kuning. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yaitu dengan proporsi puree ubi jalar kuning dan tepung terigu terdiri 4 perlakuan yaitu P0=0%:100%, P1=30%:70%, P2=40%:60% dan P3=50%:50% dengan 3 kali replikasi. Panelis penelitian berjumlah 30 panelis semi terlatih. Hasil kandungan serat kasar diuji dengan metode Gravimetri dan analisis statistik menggunakan uji Anova, sedangkan tingkat kesukaan menggunakan uji Friedman. Hasil penelitian diketahui bahwa rata-rata kandungan serat kasar tertinggi adalah P3 (603,33 mg/g) dan terendah adalah P1 (324,17 mg/g). Hasil analisis statistik Anova dan Friedman menunjukkan proporsi puree ubi jalar kuning dan tepung terigu memiliki pengaruh terhadap kandungan serat kasar (p=0,001) dan tingkat kesukaan (aroma, tekstur dan rasa) pancake (p=0,001) serta tidak memiliki pengaruh terhadap tingkat kesukaan warna pancake (p=0,302) sebagai alternatif makanan selingan untuk mencegah obesitas pada remaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi terbaik adalah perlakuan P3 dengan nilai relatif 0,90 berdasarkan uji indeks efektivitas De Garmo mengonsumsi 5-10 buah (150-300 g) pancake dapat mencegah terjadinya obesitas dan memenuhi kebutuhan AKG serat harian sebesar 10-15%. Kata Kunci: Pancake, Ubi Jalar Kuning, Serat Kasar, Obesitas, Remaja
Item Type: | Tugas Akhir |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | S1 Gizi |
Depositing User: | Administrator SHB |
Date Deposited: | 24 Jan 2024 02:13 |
Last Modified: | 24 Jan 2024 02:13 |
URI: | http://repository.stikeshb.ac.id/id/eprint/536 |
Actions (login required)
View Item |