NOVIA, LESTARI WIGUNA (2021) PENGARUH PENERAPAN ICD-10 TERHADAP KEAKURATAN PENETAPAN KODE DIAGNOSI UTAMA DI PUSKESMAS LANDASAN ULIN TAHUN 2021. [Tugas Akhir]

	Text NOVIA LESTARI WIGUNA - 18D30510.pdf Download (92kB)
	Text Naskah Publikasi Novia Lestari Wiguna_18D30510.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB)
	Text KTI_Novia Lestari Wiguna_18D30510.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text Proposal_Novia Lestari Wiguna_18D30510.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

ICD-10 adalah sistem klasifikasi penyakit oleh WHO (World Health Organization) bertujuan untuk menyeragamkan nama dan golongan penyakit, cidera, gejala, dan faktor yang mempengaruhi kesehatan. Pelaksanaan pengkodean diagnosis pada berkas rekam medis harus menggunakan ICD-10 dengan memperhatikan petunjuk dan arahan penggunaannya. Penerapan pengkodean harus sesuai ICD-10 guna mendapatkan kode yang akurat karena hasilnya digunakan untuk mengindeks pencatatan penyakit, pelaporan nasional dan internasional morbiditas dan mortalitas, analisis pembiayaan kesehatan, serta untuk penelitian epidemiologi dan klinis. Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh penerapan ICD-10 terhadap keakuratan kode diagnosis di Puskesmas Landasan Ulin tahun 2021. Metode penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah dokumen rekam medis pasien sebanyak 176 berkas. Sampel pada penelitian ini berjumlah 122 dokumen rekam medis dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan ICD-10 di Puskesmas Landasan Ulin dari 122 dokumen rekam medis sebanyak 86 (70,5%) dokumen rekam medis tidak diterapkan. Sebanyak 80 dokumen rekam medis (65,6%) tidak akurat dari. Hasil Uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,000. Ada pengaruh penerapan ICD-10 terhadap keakuratan penetapan kode diagnosis utama di Puskesmas Landasan Ulin tahun 2021.

Actions (login required)

View Item