NITA, SYAHRINA (2021) ANALISIS PEMANFAATAN DATA KODEFIKASI DIAGNOSIS SEKUNDER PASIEN COVID-19 DI RUANG PENYAKIT DALAM RSUD RATU ZALECHA MARTAPURA TAHUN 2021. [Tugas Akhir]

	Text NITA SYAHRINA - 18D30505.pdf Download (91kB)
	Text NASKAH PUBLIKASI ILMIAH.pdf Restricted to Registered users only Download (433kB)
	Text PROPOSAL ANALISIS PEMANFAATAN DATA KODEFIKASI DIAGNOSIS SEKUNDER PASIEN COVID-19 NITASYAHRINA 18D30505.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text KTI ANALISIS PEMANFAATAN DATA KODEFIKASI DIAGNOSIS SEKUNDER PASIEN COVID-19 DI RUANG PENYAKIT DALAM RSUD RATU ZALECHA MARTAPURA TAHUN 2021 NITA SYAHRINA.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Penulisan kode penyakit dapat digunakan sebagai bahan penyusunan laporan statistik, bahan dalam pengambilan keputusan oleh pihak manajemen Rumah Sakit, diantaranya untuk evaluasi mutu pelayanan, perencanaan sumber daya, dan teknologi serta untuk mendapatkan reimbursement yang sesuai bagi jasa pelayanan kesehatan yang diberikan. Tujuan penelitian ini mengetahui gambaran tentang pemanfaatan data Kodefikasi diagnosis sekunder pasien covid-19 di ruang penyakit dalam RSUD Ratu Zalecha Martapura tahun 2021. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 76 rekam medis. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara dengan 3 orang yaitu petugas pelaporan, kepala instalasi rekam medis, dan kepala bidang program di RSUD Ratu Zalecha Martapura. Dari hasil penelitian ini, data kodefikasi diagnosis sekunder pasien covid-19 belum dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan oleh pihak manajemen rumah sakit, belum mempunyai standar prosedur operasional (SPO) pelaporan pasien covid-19, laporan eksternal covid-19 sudah dilaksanakan sesuai Surat Edaran Kemenkes RI Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan nomor HK.02.02/I/1116/2020 dan dari beberapa laporan internal pasien covid-19 masih terdapat ketidaksesuaian dengan standar ideal Kemenkes RI dimana nilai BOR, TOI, AVLOS, BTO, dan Persentase kematian pasien >48 jam masih belum ideal.

Actions (login required)

View Item